ACEH UTARA – Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Aceh Utara melakukan penertiban alat peraga kampanye (APK) yang masih terpasang pada masa tenang Pilkada 2024. Dalam penertiban APK pada hari pertama masa tenang, Ahad, 24 November 2024, Panwaslih melibatkan personel Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan Polri. Minggu. 24/11
sekitar pukul 11.35 waktu Aceh, banyak APK yang masih terpasang di pinggir jalan Kecamatan Lhoksukon hingga Matangkuli, Tanah Luas, Nibong, dan Meurah Mulia, Kabupaten Aceh Utara.
Ketua Panwaslih Aceh Utara Sudirman mengatakan penertiban APK peserta pilkada mulai dilakukan hari ini.
“Kita targetkan dalam tiga hari selesai semuanya. Tadi pagi sudah kita briefing dengan Satpol PP terkait penertiban alat peraga kampanye peserta pilkada di Aceh Utara,” kata Sudirman.
Sekretaris Panwaslih Aceh Utara, Hamdani,S.Ag,M.Sos menyebut penurunan APK sedang dilakukan oleh tim di lapangan. Mereka di bagi dua arah, yaitu wilayah timur dan barat Aceh Utara.
“Personel kita libatkan anggota Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan Polri,” ujar Hamdani.
Sebelumnya, Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Utara menyatakan batas terakhir kampanye bagi pasangan calon pilkada pada 23 November 2024. Setelah itu memasuki masa tenang hingga hari pemungutan suara, 27 November.
Ketua PPH Mulyadi turut ikut bersama tim satpol pp dalam membersihkan apk, mulyadi mengatakan hari ini mulai kita bersihkan, target hari ini sampai tiga hari kedepan harus bersih tidak lagi terlihat baliho kampanya para paslon Bupati dan Paslon Gubernur,ungkapnya
“Kami telah mengimbau kepada pasangan calon dan pendukungnya agar pada 24, 25, 26 November itu tidak ada lagi atribut, tidak ada lagi kampanye baik tertutup maupun terbuka. Karena tiga hari sebelum hari H (pemilihan kepala daerah) itu dilarang adanya kegiatan kampanye,” kata Ketua KIP Aceh Utara, Hidayatul Akbar, kepada wartawan di Lhoksukon, Kamis (21/11). (Sumber: portalsatu.com)